Asuhan keperawatan jiwa seyogyanya diberikan sejak janin berada dalam kandungan, bayi, kanak-kanak, anak pra-sekolah, remaja, dewasa, dan lansia. Upaya promosi kesehatan jiwa melalui stimulasi perkembangan melalui pola asuh dari orang tua, petugas kesehatan, guru dan orang yang penting dalam kehidupan individu diharapkan dapat mempertahankan kesehatan jiwanya.